Kita eksis bareng bpk joko nih, setelah beliau pulang dari Hongkong membawa oleh oleh, berupa Tshirt Bertulisan I love Hongkong'
Selasa, 28 Februari 2017
Senin, 20 Februari 2017
Jumat, 17 Februari 2017
- 9:42 AM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
Kini Telkomsel memberikan pilihan paket quota lebih besar lagi, dari mulai 1,5 gb s/d 10 gb dan paket ini bisa diakses di *363*55#
Kamis, 16 Februari 2017
- 9:31 PM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
Biasanya ada 3 aspek yang akan dilihat seseorang dari sebuah budget proyek :
1. Profit and Loss (PL – Laba Rugi)
2. Cashflow (CF – Aliran Kas)
3. Balance Sheet (BS – Neraca Keuangan)
Dari ketiga aspek ini, 2 hal yang paling sering dimunculkan dalam pembuatan budget sebuah proyek adalah PnL dan CF. Sedangkan Balance Sheet biasanya lebih berbicara kepada aspek corporate secara keseluruhan (jarang dimasukkan dalam budget proyek – lebih kepada budget tahunan corporate).
1. Profit and Loss
Laporan Laba Rugi hanyalah berbicara tentang biaya ataupun pendapatan yang ditarik dalam periode saat ini. Artinya, bilamana biaya (expense) sudah terjadi, tapi belum dibayarkan kepada pihak penerima manfaat (vendor alat berat, catering, dll), maka dalam laporan PnL, expense tersebut sudah harus dimasukkan / dibiayakan.
Demikian halnya dengan pendapatan (revenue). Bila mana dalam bulan tertentu katakan Agustus perusahaan mampu menghasilkan produksi batubara sejumlah 100.000 ton, maka pendapatan atas produksi tersebut sudah harus dimasukkan dalam laporan PnL periode Agustus, meskipun mungkin pada kenyataannya invoice baru akan terbayarkan di bulan Oktober.
Cara termudah membuat PnL adalah dengan menghitung total pendapatan dalam periode akuntansi tertentu dikurangi dengan total biaya sehingga didapatkan gross income / EBITDA (Earn Before Interest Tax Depreciation and Amortization).
Langkah-langkah perhitungan seperti tertera di bawah ini :
Total Expense …………
Total Revenue …………. _
EBITDA …………..
Deperesiasi & Amortisasi …………… _
EBIT …………….
Interest ……………. _
EBT …………….
Tax ……………. _
EAT ……………
EAT (Earn After Tax) inilah yang merupakan pendapatan bersih (Net Revenue) dari sebuah proyek.
Dalam perhitungan ini, lebih jauh harus dipahami tentang bagaimana menghitung total expense dan mendapatkan total revenue dari sebuah proyek pertambangan, pengertian depresiasi, amortisasi, bunga bank yang berlaku, serta pajak yang dikenakan.
1. Profit and Loss (PL – Laba Rugi)
2. Cashflow (CF – Aliran Kas)
3. Balance Sheet (BS – Neraca Keuangan)
Dari ketiga aspek ini, 2 hal yang paling sering dimunculkan dalam pembuatan budget sebuah proyek adalah PnL dan CF. Sedangkan Balance Sheet biasanya lebih berbicara kepada aspek corporate secara keseluruhan (jarang dimasukkan dalam budget proyek – lebih kepada budget tahunan corporate).
1. Profit and Loss
Laporan Laba Rugi hanyalah berbicara tentang biaya ataupun pendapatan yang ditarik dalam periode saat ini. Artinya, bilamana biaya (expense) sudah terjadi, tapi belum dibayarkan kepada pihak penerima manfaat (vendor alat berat, catering, dll), maka dalam laporan PnL, expense tersebut sudah harus dimasukkan / dibiayakan.
Demikian halnya dengan pendapatan (revenue). Bila mana dalam bulan tertentu katakan Agustus perusahaan mampu menghasilkan produksi batubara sejumlah 100.000 ton, maka pendapatan atas produksi tersebut sudah harus dimasukkan dalam laporan PnL periode Agustus, meskipun mungkin pada kenyataannya invoice baru akan terbayarkan di bulan Oktober.
Cara termudah membuat PnL adalah dengan menghitung total pendapatan dalam periode akuntansi tertentu dikurangi dengan total biaya sehingga didapatkan gross income / EBITDA (Earn Before Interest Tax Depreciation and Amortization).
Langkah-langkah perhitungan seperti tertera di bawah ini :
Total Expense …………
Total Revenue …………. _
EBITDA …………..
Deperesiasi & Amortisasi …………… _
EBIT …………….
Interest ……………. _
EBT …………….
Tax ……………. _
EAT ……………
EAT (Earn After Tax) inilah yang merupakan pendapatan bersih (Net Revenue) dari sebuah proyek.
Dalam perhitungan ini, lebih jauh harus dipahami tentang bagaimana menghitung total expense dan mendapatkan total revenue dari sebuah proyek pertambangan, pengertian depresiasi, amortisasi, bunga bank yang berlaku, serta pajak yang dikenakan.
- 9:06 PM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
- A&P : Advertising & Promotion
- P&L : Profit & Loss
- ATL : Above The Line
- BTL : Below The Line
- TTL : Through The Line
- 4P : Product, Price, Place and Promotion
- ND : Numeric Distribution
- MS : Market Share
- WD : Weight Distribution
- OOS: Out Of Stock
- SISO : Sell In Sell Out
- WIP : Word In Progress
- DOI : Days Of Inventory
- AWOP : Average Weight Of Purchase
- MT : Modern Trade
- GT : General Trade
- MM : Mini Market
- HPM : Hyper Market
- SM : Super Market
- POSM : Point Of Sales Material
- POPM : Point Of Purchase Material
- I/O Branding : Indoor and Outdoor Branding
- PDAC : Plan, Do, Act, Check
- TVC : Television Commercial
- RadCom : Radio Communication
- SOE : Share Of Expenditure
- SOV : Share of Voice
- CPRP : Cost Per Rating Point
- TARPS : Target Audience Rating Points
- TVR : Television Rating
- GRP : Gross Rating Point
- PH : Production House
- NPL : New Product Launch
- MOQ : Minimum Of Quantity
- IMC : Intergrated Marketing Communications
- MRCI : Marketing Research and Consumer Insight
- BI : Business Intelligence
- BI (research) : Brand Imagery
- PSM : Price Segment Measurement
Rabu, 15 Februari 2017
Selasa, 14 Februari 2017
- 9:30 PM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
Bapak dr SUMARYONO, Sp.B beliau adalah orang yang melakukan operasi Bedah ketika saya sedang menderita sakit usus Buntu, sebagai dokter beliau bilang target nya adalah menyelamatkan pasien dan sembuh dari proses setelah operasi, beliau punya prinsip kerja sebagai dokter bedah adalah ibadah.terimakasih pak dokter saya bangga pada anda..
- 9:23 PM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
Detik-detik Ketika aku sedang meregang nyawa disebabkan sakit usus buntu dan dokter mengambil keputusan untuk dilakukan Operasi.
- 9:18 PM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
Susan Yulianti istriku tercinta, di sudah membuktikan kesetiaannya ketika aku sedang sakit di operasi usus buntu dia setia merawat dan mendampingiku,dia melakukan apapun demi kesembuhan suaminya..
- 9:04 PM
- Kisel TDC Tajur
- No comments
Bapak Joko Santoso, Beliau adalah seorang pimpinan yg sangat bijaksana menurut pendapat saya, setiap pengambilan keputusan pasti selalu berkoordinasikan dulu dengan bawahannya dan selalu memikirkan efek dominonya,Jabatan beliau untuk saat ini sebagai GM Kisel Cluster Bogor. meliputi area kerja Bogor dan Sukabumi.
Langganan:
Postingan (Atom)